Rabu, 01 Oktober 2008

Potret - Musim putus


Disini bulan lalu musim durian
Aku merasakan rasa manisnya
Walaupun terkadang ada yang pahit
Namun aku coba mencari yang manis


Bulan ini musim telah berganti
Ku namakan kini musim putus cinta
Yang kini tak ada pilihan rasa
Semua hanya pahit yang tersedia


Musim putus cinta
Kini t’lah menjamur
Banyak yang menangis
Banyak juga yang tertawa
Namun aku tahu
Musim kan berganti
Kini musim putus
Mungkin esok musim jadian


Bulan ini musim telah berganti
Ku namakan kini musim putus cinta
Yang kini tak ada pilihan rasa
Semua hanya pahit yang tersedia


Musim putus cinta
Kini t’lah menjamur
Banyak yang menangis
Banyak juga yang tertawa
Namun aku tahu
Musim kan berganti
Kini musim putus
Mungkin esok musim jadian


Musim putus kini telah berganti
Sepertinya kini ku tak sedih lagi
Telah ku dapatkan pengganti dia
Kan ku buat kini musim bercinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar